Kisah takziah yang disampaikan oleh Nabi Khidhir AS kepada ahli keluarga dan sahabat-sahabat Junjungan Nabi SAW, bukanlah satu cerita rekaan semata-mata. Kisah tersebut mempunyai sumber asalnya daripada khazanah ilmu Islam, walaupun kesahihannya dipertikaikan. Imam al-Baihaqi rahimahUllah menyebutkan 2 hadits mursal yang membawa kisah takziah tersebut, dan beliau menyatakan:- "Kedua-dua sanad ini walaupun dho`if tetapi saling kuat menguatkan satu sama lain dan menjadi bukti bahawa kisah tersebut mempunyai asal (sumber) daripada hadits Ja'far". Perkataan Imam al-Baihaqi ini ese petik dari notakaki Syaikhul Azhar al-Imam ad-Duktur asy-Syaikh Abdul Halim Mahmud rahimahUllah pada tahqiq beliau bagi kitab "Lathaaiful Minan" halaman 97. Tuan-tuan juga bolehlah rujuk pada karya Imam al-Baihaqi yang masyhur "ad-Dalaailun Nubuwwah", nescaya akan berjumpa dengan riwayat kisah tersebut. Oleh itu, janganlah dihairankan sangat atau terus dikarutkan akan kisah takziah tersebut. Mungkin kita tidak pernah mendengarnya, tetapi apa yang kita tidak tahu tidak semestinya salah atau karut. Ilmu itu amat luas dan tiadalah ilmu itu terbatas kepada 4 orang sahaja, iaitu Imam Ahmad, Ibnu Taimiyyah, Bin Wahab dan Ibnul Qayyim pegangan segelintir puak. Jangan miskinkan umat ini daripada ilmu dan ulama.
Kita lihat kisah takziah tersebut yang dikisahkan oleh seorang ulama besar yang antara gurunya ialah Imam Ibnu Daqiqil 'Eid rahimahUllah. Beliau yang kumaksudkan adalah asy-Syaikh al-Imam al-`Allaamah al-Muhaqqiq al-Mutqin al-Hafiz al-Faqih al-Adib an-Nahwi Fathuddin Abul Fathi Syamsuddin Abu Abdullah Muhammad bin Muhammad bin Muhammad bin Ahmad al-Ya'muri ar-Rab`i al-Andalusi al-Mishri rahimahUllah. Beliau masyhur dengan gelaran Ibnu Sayyidin Naas, nisbah kepada datuknya yang ke-12 iaitu Imam Sayyidin Naas bin Abul Walid. Beliau ini dilahirkan pada bulan Dzul Qa`idah tahun 671H di Kaherah, Mesir dan dibesarkan dalam keluarga ulama. Ayahanda beliau adalah salah seorang ulama besar ketika itu. Selain belajar daripada ayahandanya, pada usia 4 tahun lagi, beliau dibawa ayahanda menghadiri pengajian-pengajian ilmu dan majlis-majlis dzikir. Sikap mencintai ilmu ini yang disemai sedari kecil menyebabkan beliau amat bersungguh-sungguh menuntut ilmu pengetahuan walaupun hadir sendirian walaupun usianya masih kecil. Keghairahannya menuntut ilmu menyebabkan beliau sanggup berpergian ke berbagai tempat demi mencari ilmu sehingga jumlah guru-gurunya hampir 1,000 orang ... Allahu ... Allah. Ibnu Sayyidin Naas menguasai berbagai disiplin ilmu pengetahuan seperti fiqh, hadits, sejarah dan bahasa.
Selain meninggalkan anak-anak murid yang ramai, Imam Ibnu Sayyidin Naas, turut meninggalkan berbagai karya, antaranya:-
`Uyuun al-Atsar fi funuun al-maghaazi wasy-syamaail was-siyar;
Nurul 'Uyuun fi Talkhish Siratil Amiinil Ma`muun SAW;
Tahshilul Ishaabah fi Tafdhiil ash-Shahaabah;
Busyral Labiib bi dzikril Habiib;
Minahul Midah
al-Maqaamaatul 'Aliyyah fil Karaamaatil Jaliyyah;
an-Nafhusy Syadzi fi Syarhi Jaami`it Tirmidzi.
Imam al-Hafiz Ibnu Sayyidin Naas rahimahUllah kembali ke rahmatUllah pada pagi Sabtu 11 Sya'baan 734H. Telah melayati jenazah beliau oleh ramai manusia dan beliau dikebumikan di al-Qurafah di sebelah al-Hafiz Ibnu Abi Jamrah rahimahUllah. Moga Allah merahmati beliau, guru-guru beliau serta sekalian ulama dan sekalian umat Junjungan Nabi SAW.... al-Fatihah.
Maka kemudian daripada itu, tercatatlah dalam karya ulama ini yang berjodol "Nurul 'Uyuun fi Talkhish Siratil Amiinil Ma`muun SAW" halaman 133 sebagai berikut:-
.... Kemudian para sahabat mendengar satu suara dari arah pintu rumah Junjungan SAW berkata: "Jangan kamu mandikan dia, sesungguhnya dia suci dan disucikan. Kemudian mendengar pula mereka satu suara lain yang menyatakan: "Kamu mandikanlah baginda, sesungguhnya suara tadi adalah Iblis dan aku adalah al-Khidhir," dan dia memberikan ucapan takziah kepada mereka dengan katanya:- "Sesungguhnya pada Allahlah ketenangan atas setiap musibah (yakni carilah ketenangan/kesabaran tatkala menghadapi musibah dengan kembali kepada Allah), penggantian segala apa yang punah, pemerolehan segala apa yang luput, maka berpeganglah kamu dengan Allah dan hendaklah kamu berharap kepadaNya. Sesungguhnya yang mendapat musibah yang sebenar adalah orang yang ditegah daripada memperolehi pahala (yakni dia tidak mendapat pahala daripada musibahnya kerana dia tidak sabar atau redha tatkala mendapat musibah).
Allahu Allah, moga Allah jadikan kita insan bertaqwa yang sabar dan redha atas segala ujian, dugaan dan musibah. Moga dakwaan kita sebagai hamba Allah itu benar, bukan hamba yang berlagak tuan yang bebas merdeka mendurhakai tuannya.
www.ucapantahunbaru.blogspot.com
Senin, 18 Januari 2010
Takziah Nabi Khidhir
Share this
Related Articles :
Arsip Blog
-
▼
2010
(580)
-
▼
Januari
(580)
- Drs. KH. Muhammad Zubaidi Muslich
- Habib Jindan bin Novel bin Salim Jindan
- KH. M. Ma’shum bin Aly
- Habib Salim bin 'Abdullah bin 'Umar asy-Syathiri
- KH. Marzuqi Romli
- TIGABELAS ALASAN KEUTAMAAN BERSHOLAWAT
- “Sang Macan Putih dari Pulau Jawa” (edisi 1)
- KH. Abdul Ghofur Maimoen (Kader NU Mesir Raih Gela...
- KH Masyhudi Hasan Ilmuwan Idealis Itu Adalah Kac...
- KH. Maimun Zubair (Matahari Dari Sarang)
- al-Habib Syekh bin Salim al-Aththas
- Al-Habib Abdul Qadir bin Ahmad Bilfagih Al-Alawy
- Inilah Mimpi-Mimpi Rasulullah Saw Yang Menakjubkan
- SEBAGIAN AMALIYAH DIMALAM NISFU SYA'BAN
- ASWAJA (AHLUSSUNAH WAL JAMAAH)
- AL HABIB ZEIN BIN ‘ALI BIN AHMAD BIN ‘UMAR AL JUFR...
- HABIB ALWI BIN SALIM ALAYDRUS
- KH. Abdul Mukti bin Harun
- KH. Badrus Salam
- KH. Anwar Nur, Pengasuh Ponpes An-Nur Bululawang
- Habib Sholeh bin Muhammad Mauladdawilah
- BIOGRAFI KH.IMAM FAQIH ASY'ARI DAN SEJARAH BERDIRI...
- KH. MOHAMMAD SAID
- Habib Ahmad Jamal bin Toha Ba'aqil
- Keajaiban-Keajaiban Nabi Muhammad SAW Semasa Kecil
- Alim al-Allamah al-Faqih Syeikh Ismail al Yamani
- Syeikh Abdul Fatah Husein Rawa
- SHEIKH MOHAMMAD KHALIL AL-KHATIB
- MENGENANG SALAH SATU SOSOK ULAMA KHARISMATIK KOTA ...
- Ustadz Taha Suhaimi, Cucu Syeikh Muhammad as-Suhaimi
- Syaikh `Abdullah al-Lahji
- Kyai Soeratmo (Mbah Idris)
- Habib Hasan bin Soleh Al-Bahr Al-Jufri, Keluhuran ...
- KH. Abdul Fattah Hasyim
- KH. Abdullah Abbas
- KETIKA KYAI SALING NYANTRI
- Dr. KH. Ahsin Sakho Muhammad
- SUHRAWARDI AL-MAQTUL: SANG GURU CAHAYA
- AYN AL-QUDAT AL-HAMADZANI
- SEJARAH SHALAWAT BADAR
- ABAH KI QOMARUZZAMAN
- GELAR KELUARGA AL-HASANI
- KH Abdul Wahid Hasyim
- KH. Oesman Mansoer: Dari Mayor Hingga Rektor
- H. Imron Rosyadi SH Diplomat Karir Dari Pesantr...
- Menghadiahkan Bacaan Dzikir Untuk Ahli Kubur
- BETAPA KUASANYA ALLAH SWT (kisah nyata) Satu ger...
- KH. Turaihan Adjhuri Es Syarofi (Guru para Ahli Fa...
- Habib Ali bin Ja'far Alaydrus, Batu Pahat-Malaysia
- GELAR KELUARGA ALAWIYIN DI HADRAMAUT
- Syaikh Ahmad AlBadawiy RA. – WaliQutb Al Ghouts
- KH.SYAFI’I HADZAMI (SUMUR YANG TAK PERNAH KERING)
- Terkuaknya ke-wali-an Kyai Hamid Pasuruan dan Ki...
- KISAH AL-HABIB AHMAD AL-MUHDHAR (QUWEREH, YAMAN)
- Merunduk Kala di Puncak Ilmu : Habib Husein bin Ab...
- KH. Abdul Rasyid Abdullah Syafi’ie: Demi Maslahat ...
- Bakiak Kiai Abbas Rontokkan Pesawat-2 Sekutu
- Kasyaf Terbukanya hijab antara seorang Hamba denga...
- Habib Hamid al-Kaaf - Khalifah Syaikh Yaasin
- Komentar Tokoh Dunia tentang : Sayyidina wa Maulan...
- Habib Hamid bin Ja’far Al-Qadri: Membumikan Madras...
- SAYYID THOHIR ALAUDDIN AL JAILANI (Sang Juru Kun...
- AL IMAM AL MUHAQQIQ AL MUDAQQIQ ABUL FAIDH SAYYID ...
- AL HABIB ‘ALWI BIN ‘ABDULLAH AL ‘AYDRUS (Salah Sa...
- PERTEMUAN AGUNG BERTABUR NUR KEBERKAHAN ANTARA A...
- AL HABIB ‘ALI BIN SYECH ABU BAKAR BIN SALIM (PANGE...
- KH. Abdul Manan Muncar Banyuwangi Jawa Timur
- Sekilas Abil 'Abbas Balyan Bin Malkan, Nabi Khidir AS
- AL-IMAN AL-HABIB ‘ALAWI BIN ‘ABDULLAH BIN ‘ AYDARU...
- Sayyid ‘Abdullah bin Shadaqah bin Zaini Dahlan al-...
- HABIB UMAR BIN ISMAIL BIN YAHYA CIREBON
- 10 Sahabat Dijamin Masuk Surga
- Habib Nuh al Haddad, Solo
- Sayyid Isa Alkaff Qathmyr : Annasabah Alawiyyah
- Ringkasan Sejarah 25 Nabi Dan Rasul
- K.H. Sholeh Bahruddin Kalam Pengasuh Pon.Pes. Ngal...
- Download
- Gathering 49
- Al Allamah Al Musnid Al Arif billah Alhabib Abdulq...
- Keluarga Alawiyyin di Hadramaut
- ISTI'LAUL QUDROH
- Asal Usul Sebutan ALAWIYYIN
- KH. Muslim Rifa'I Imampuro
- Syekh Ihsan Jampes
- KH. Mahrus Aly
- Syekh Junaid Al-Baghdadi RA
- MANAQIB MU'ALLIF DALA'IL AL-KHOIROT, AL-SAYYID ABU...
- Biografi KH Mufid Mas'ud Pendiri Pondok Pesantren ...
- Manaqib Al Arif Billah Al A`lim As Sayyid Ahmad Za...
- Al-Habib Sayid Hatim bin Ahmad Al-Ahdal
- Al-Habib Raihan bin Abdillah Al-’Adani
- Al-Habib Husein bin Hadi Al-Hamid Waliyullah Yang ...
- Al-Habib Husein bin Bin Abdurrahman Assaqqaf Sesep...
- Al-Habib Ahmad bin Alwi Bahjadab
- Al-Habib Ahmad bin Abdullah bin Muhsin Assegaff Pe...
- Al-Habib Abubakar bin Ali Shahab Salah Satu Pendir...
- Syekh Samman Sang Pendiri Sammaniyah
- JADWAL PERINGATAN HAUL HABAIB SEJAWA
- Kiai Muhammad Syamsuri bin Dahlan (1906-1988)
- KH Muhammad Dahlan; Pendukung Lahirnya Muslimat NU
-
▼
Januari
(580)